Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

2 Ramadhan 1439. Ekspedisi Zaid spesial Ramadhan. Edisi Mbah Haris Shodaqoh.

Gambar
2 Ramadlan 1439 Mbah Haris Shodaqoh AL-HIKAM PP. AL-ITQON. BUGEN. SEMARANG. ____ 1. Bagaimana mugkin selain Allah bisa menghilangkan sesuatu, pdahal yang meletakkan sesuatu itu Allah sendiri? 2. Orang yg tidak mampu memenuhi hajat dirinya sendiri, Bagaimana mgkin Orang tersebut dapat memenuhi hajat Orang lain. 3. Contoh: Njaluk waras ning dokter. Dokter itu saja tidak bisa menyembuhkan peyakitnya sendiri apa lagi penyakitnya Orang lain. Maksudnya: Apapun kita harus sandarkan kepada Allah. Toh jika nanti Allah menolong kita dengan memerintah Orang lain, niku njih kersane Allah Ta'ala. 4. Berbaik sangka Baiklah kepada Allah. Jika belum bisa, maka berpragsangka baiklah kepada Allah karena Allah sudah memberikan kebaikan-kebaikan Allah kepada Kita. Ex: Muhasabah diri, agar bisa tetap terjaga ke-khusnudhon'an kita kepada Allah. -lebih banyak mana Nikmat yang kita terima dari Allah, dari pada cobaan yang telah diberikan Allah kepada Kita. 5. Allah itu sesuai prasangka Hambanya. 6. Ya

1 Ramadhan 1439. Ekspedisi Zaid spesial Ramadhan. Edisi Mbah Munif.

Gambar
Ramadhan adalah festival pengetahuan bagi kaum santri. Di bulan suci ini. kitab kitab agung warisan para ulama yang biasanya baru benar benar dikhatamkan dalam waktu yang cukup lama. Dikhatamkan secara kilat. Maka selayaknya sebuah festival jadwal pengajian full digelar disetiap waktu waktu sholat. Inilah episode indah kehidupan santri. Dibulan suci. Para santripun berkelana. berpindah dari satu pondok ke pondok lain. Mencecap manisnya ilmu atau Sekadar refreshing menikmati suasana baru pengajian sekaligus berburu berkah dari kiai kiai arif di pesantren lain. 20 tahun lamanya kutinggalkan dunia ini. Dan ramadhan kali ini. Kerinduan akan suasana itu betul betul membuncah. Maka minggu minggu menjelang puasa. Aku pun mulai memeriksa jadwal dari tiap tiap pesantren disekitar kotaku. Pilihan akhirnya aku jatuhkan untuk ngangsu ilmu pada kiai haris dipesantren alitqon. Disetiap ashar guna menyimak pengajian alhikam. Dan malamnya selepas isya menikmati pesona sohih bukhori yg dibalah kiai kha